Images for your blog codes Images for your blog codes Images for your blog codes

Jumat, Januari 11, 2008

hyakuen shop

Langit senja hari selalu memikat untuk saya, bahkan sejak saya dulu masih kanak. bintang yang mulaii tampak seumpama ribuan malaikat yang sedang mengintip penduduk bumi. sinar rembulan pun siap untuk menggantikan sang surya yang akan pergi dari peraduannya.

bukan sengaja kami memilih jam itu untuk bergegas keluar rumah tapi , satu hal yang memaksa kami ikut berjejal menyusuri jalan hamamatsu yang begitu tampak padat pada jam dimana orang-orang pulang dari kegiatan seharian penuh. mungkin makanan yang sedap dan ofuro yang sudah menunggu, yang memaksa mereka ingin cepat pulang , atau bahkan ada yang ingin cepat sampai di snake , atau tempat-tempat dimana mereka bisa menghilangkan rasa jenuh dan stress dengan kegiatan masing-masing hari itu.

mobil mira classic yang kami tumpangi sudah sampai dipelataran parkir 100 yen shop, dan kami memasuki toko tersebut, tak lama seperti biasa terdengar para pelayan bersahut-sahutan

" irasshaimase.................irasshaimase ......."

tak lama kami sudah mendapatkan barang yang kami inginkan, dan menuju kasir,

" haik, douzo ...yoroshi desuka ? haik itten...nitten.......haik nihyaku ju en ni narimasu "ujarnya

saya tertegun , sampai ada cubitan kecil di pinggang saya

"dek , bayar ....itu 210 katanya , eh si non masih muda banyak pikiran , ntar cepet tua .." lirih suamiku


ternyata di kasir ini saya sempat tertegun lama tidak biasanya, memandang pramuniaga seolah melihat hal yang aneh .

aneh memang, menurut saya amat sangat aneh , dan kesadaran itu baru saya sadari ketika sudah memasang seatbell di mobil.

" Dek, kenapa kok tadi mengo di reji? kaya kabayan aje "kata suamiku yang masih penasaran dengan kejadian tadi .

" hihi ...tadi emang mengo nya kelamaan ya bang? gomen tadi kaget hontouni kaget ngeliat pelayan nenek-nenek yang keren abis , kulit keriput , rambut kepang dua berwarna merah nyala dan suara nya itu loh yang ga kuku bang, hihi sampe di teken-tekeeen kaya kegencet, gaya anak muda disini yang lagi ABG gitu ...sampe saking ga percayanya itu nenek-nenek jadi ade liatin terus sapa tau emang mata ade yang salah " tawaku geli setelah tersadar dengan sesadar sadarnya dari kejadian yang bikin aku jadi terlihat seperti kabayan sejati, andai aku bisa memutar dan melihat adegan itu , justru malah orang yang akan menertawakanku, bukan nenek-nenek itu . GUBRAGGG

"dek udah ketawanya , dosa tau ngetawain orang , nenek-nenek lagi yang diketawain hihi " canda suamiku


"ya Allah , abang sendiri ketawa .....yeeee...hihihi "

" tapi bang yaaaa. .kalo ejadian itu kita liat di indonesia, mungkin akan lain ceritanya, biasanya orang sunda pasti ...eh ga pasti denk cuma pasti ada salah satu diantara kami termasuk saya kali yang akan bilang, tuh si emak teu nalipak maneh hihihi "
"areee....teu nalipak maneh teh apaan sih dek ? " tanyanya penasaran
"hahah ga tau diri ...pak hajiiiiii !!!!! " jawabku



akhirnya gelap semakin sempurna ketika kami menyusuri arus balik , ternyata "pengatahuan" kami semakin bertambah, bahwa wanita disini kebanyakan( kayanya) mereka saling tak ingin kalah dalam ber fashion apalagi style ^ - ^ , walaupun itu gadis jama era nenek saya ^ - ^.
hmmm semoga tak berdosa dan termasuk ghibah deh :D ,
"Nek....gomen yeeee " ^ - ^

nb :


irasshaimase : selamat datang

haik, douzo ...yoroshi desuka ? haik itten...nitten.......haik nihyaku ju en ni narimasu :

(iya...silahkan ..ini barangnya ya ...boleh saya hitung? , 1 item...2 item...ya jadi 210 yen semuanya )

gomen : maaf








 
Images for your blog codes Images for your blog codes Images for your blog codes